SINGAPURA, KOMPAS.com - Sejumlah negara di Asia Pasifik mulai menaruh perhatian serius pada pengembangan komputasi awan atau cloud computing. Model komputasi berbasis internet ini memilik prinsip efesien, efektif, dan transparan sekaligus.
Pengembangan komputasi awan menjadi topik menonjol di dalam kegiatan konferensi Accelerating Asia Pasific 2010 yang diselenggarakan Microsof t Corporation, 14-15 Desember di Singapura. Kegiatan ini menghadirkan perwakilan berbagai praktisi di bidang sosial, ekonomi, pendidikan dan jurnalis dari berbagai negara di Asia Pasifik.
Colin Timm, Managing Director Public Sector Microsoft Asia Pasific, Rabu (15/12/2010) mengatakan, sejauh ini belum ada satu pun negara di kawasan Asia Pasifik yang memimpin dalam pengembangan komputasi awan. Namun, segelintir negara mulai serius mengembangkan dan mengadaptasi model komputasi awan.
Singapura, Australia, dan Selandia Baru kini banyak melakukan pengembangan(komputasi awan) untuk mencapai tahapan yang lebih baik dalam hal efesiensi dan efektivitas kerja, ujarnya di Gedung Microsoft Wilayah Asia Pasific di pusat kota Singapura.
Di Singapura misalnya, sejumlah us aha kecil menengah dilaporkan telah menginisiasi pemanfaatan komputasi awan di dalam sistem manajemen mereka. Ini antara lain dilakukan para pelaku bisnis di bidang layanan keamanan dan restoran siap saji.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar